anakpelajar.com – Dilihat dari segi pengertian, makalah dan laporan jelas berbeda. Makalah adalah karya tulis yang menjelaskan atau membahas suatu permasalahan atau teori yang bersifat ilmiah. Sedangkan laporan adalah karya tulis berupa dokumen yang menyajikan atau menjelaskan fakta suatu keadaan atau kegiatan yang telah dilaksanakan.
Tujuan Makalah
untuk memaparkan gagasan suatu ide atau topik di sekolah, khususnya perguruan tinggi, mahasiswa dilatih untuk dapat menghasilkan salah satu karya ilmiah berupa makalah. Sedangkan untuk jenjang pelajar atau bukan mahasiswa, makalah digunakan sebagai laporan hasil pelaksanaan suatu kegiatan atau tugas.
Fungsi Makalah
adalah untuk memperluas pengetahuan dan wawasan, baik bagi penulis, maupun pembaca, serta untuk mendukung perkembangan pengetahuan dan konsep keilmuan sebagai bentuk penyelesaian dari suatu masalah. Sedangkan laporan sendiri, pada umumnya berupa laporan kegiatan. Fungsinya antara lain sebagai bukti pertanggungjawaban dari suatu kegiatan yang telah dilaksanakan, sebagai bahan untuk evaluasi dan referensi atau acuan untuk pengambilan keputusan atau kebijakan terkait pelaksanaan kegiatan selanjutnya.
Jenis Makalah
Jenis-jenis makalah sendiri ada berbagai macam jenis. Jenis makalah yang pertama adalah makalah deduktif yang merupakan jenis makalah yang disusun berdasarkan materi teoritis yang relevan dengan permasalahan yang sedang dikaji atau dibahas. Struktur penulisannya biasanya diawali dengan pembahasan yang masih bersifat umum yang selanjutnya dikerucutkan atau diperincikan sehingga lebih detail.
Kedua, makalah induktif yang merupakan jenis makalah yang disusun dan ditinjau berdasarkan data empiris dan objektif sesuai dengan data yang diambil dan dikumpulkan di lapangan. Berkebalikan dengan makalah deduktif, pembahasan makalah induktif diawali dengan pembahasan yang khusus, lalu selanjutnya diakhiri dengan pembahasan yang lebih umum.
Selanjutnya yaitu makalah campuran. Makalah campuran adalah jenis makalah yang menggabungkan struktur penulisan makalah deduktif dan makalah induktif. Makalah ini dirancang dari teori yang telah dikaji dan data empiris serta objektif yang telah didapatkan di lapangan pada penelitian yang telah dilakukan sebelumnya.
Ciri makalah campuran yang paling dikenali adalah bentuk paragrafnya yang cenderung menggunakan bentuk paragraf umum, lalu diikuti beberapa kalimat penjelas yang bersifat khusus, kemudian ditutup dengan kesimpulan yang non-spesifik atau bersifat umum. Makalah campuran memiliki enam jenis pembagian. Perbedaan makalah dan laporan yang lain adalah makalah memiliki jenis makalah yang terdiri dari gabungan jenis-jenis makalah lain, sedangkan laporan tidak.
- Pertama adalah makalah campuran ilmiah yang membahas suatu permasalahan dan disusun berdasarkan data ilmiah yang sudah dipraktekkan secara nyata dalam bentuk studi.
- Kedua adalah makalah campuran kerja yang membahas hasil suatu penelitian dan memberi kesempatan penulis untuk memasukkan opini pribadinya ke dalam pembahasan tersebut.
- Ketiga adalah makalah campuran kajian yang disusun sebagai bentuk solusi atas suatu permasalahan, khususnya pada permasalahan yang kontroversial dan membutuhkan pengkajian yang mendalam serta komprehensif.
- Keempat adalah makalah campuran posisi yang digunakan sebagai karya tulis karena permintaan dari suatu pihak. Makalah ini mirip dengan makalah kajian karena sering menjadi pegangan untuk memecahkan suatu permasalahan yang dianggap kontroversial.
Namun, penyusunan atau struktur penulisan dirancang dengan metode ilmiah. Selanjutnya adalah makalah analisis. Makalah campuran analisis intinya adalah makalah yang bersifat objektif dan empiris untuk menganalisis suatu isu atau topik permasalahan.
Terakhir adalah makalah campuran tanggapan yang berbentuk tugas sekolah karena biasanya disusun oleh pelajar atau mahasiswa. Fokus pembahasan yang paling umum adalah berupa reaksi penulis terhadap suatu topik pada sebuah bacaan, sedangkan pembahasan laporan yang dilakukan pelajar atau mahasiswa yang paling umum adalah laporan tentang suatu kegiatan. Ini juga menjadi perbedaan makalah dan laporan.
Jenis Laporan
Jenis-jenis laporan dapat dibedakan berdasarkan waktu, bentuk, penyampaian, sifat, dan isinya. Laporan berdasarkan waktu dibedakan menjadi dua, yaitu laporan berkala yang dibuat secara berkala dalam jangka waktu harian atau mingguan atau tahunan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan, dan laporan insidental yang merupakan laporan yang dibuat karena sesuatu yang mendadak atau saat diperlukan saja.
Selanjutnya adalah laporan berdasarkan bentuk, yaitu berbentuk surat yang biasanya berisi satu hingga empat halaman, berbentuk naskah, dan laporan berbentuk memo yang biasanya isinya tergolong singkat. Ketiga adalah laporan penyampaian yaitu secara lisan, tertulis, maupun visual seperti presentasi. Perbedaan makalah dan laporan yang lain adalah bahwa makalah tidak ada yang bersifat insidental atau disampaikan melalui visual dan lisan.
Keempat, Laporan isi, laporan berdasarkan isi antara lain laporan informatif yang berisi informasi-informasi, laporan rekomendasi, laporan analisis untuk menganalisis suatu isu atau topik secara mendalam, laporan kelayakan untuk menentukan kelayakan atau pemilihan yang terbaik, dan laporan pertanggungjawaban yang berisi pertanggungjawaban suatu individu atau kelompok kepada yang berwenang atau atasan yang telah memberi tugas atau perizinan untuk melaksanakan kegiatan atau penelitian tersebut.
Laporan juga dapat dibedakan berdasarkan sifatnya, yaitu laporan biasa yang isinya tidak rahasia dan boleh dibaca siapapun. Kedua adalah laporan penting yang sifatnya rahasia, sehingga hanya orang tertentu saja yang dapat membacanya. Dilihat dari komponen penyusunnya, komponen makalah seperti kebanyakan komponen penulisan dokumen lain dengan format yang mirip, yaitu bab pendahuluan, bab isi, dan bab penutup.
Pendahuluan berfungsi untuk memberikan gambaran informasi tentang suatu isu atau topik permasalahan yang akan dibahas. Pendahuluan juga mencakup definisi istilah atau kata kunci, batasan pendapat atas topik yang kan dibahaskan, tujuan atau hasil yang diharapkan untuk tercapai, dan identifikasi topik.
Selanjutnya adalah bab isi yang menjelaskan informasi detail dan pendapat terhadap topik permasalahan. Bab isi mengisi bagian paling besar dalam keseluruhan laporan. Bab terakhir adalah penutupan. Bab ini biasanya berisi kesimpulan atau ringkasan pokok atas bahasan Anda sebelumnya, pendapat atau saran dari penulis.
Laporan sebenarnya sama seperti makalah atau karya tulis lainnya, yaitu dimulai dengan pendahuluan dan dan ditutup dengan suatu kesimpulan. Perbedaan makalah dan laporan adalah pada bab isi dari laporan, terdapat tiga subbab yaitu metode atau cara yang digunakan, hasil, dan pembahasan.
Pada sub bab metode, diberikan gambaran berupa prosedur, urutan langkah-langkah, atau cara-cara yang bersifat menyeluruh. Pada bagian ini, Anda harus membahas secara rinci tentang bahan atau pokok bahasan, sarana dan prasarana yang Anda gunakan, serta penjelasan tentang urutan langkah-langkah yang Anda gunakan. Pada bagian ini juga termasuk hal-hal yang berbeda atau membuat Anda kesulitan selama melakukan kegiatan tersebut. Perbedaan makalah dan laporan juga pada tidak adanya sub bab pada makalah berupa metode.
Sub bab berikutnya adalah hasil. Anda disini harus menyajikan atau menjelaskan pembahasan tentang temuan-temuan yang Anda dapat, masalah, dan persoalan secara rinci dan teliti. Ketepatan dan kejujuran menjadi faktor yang harus diutamakan, walaupun kedepannya mungkin hasil yang didapatkan tidak sesuai dengan perkiraan atau harapan, hal ini harus dilaporkan juga. Pada subbab ini Anda juga harus menunjukkan sesuatu yang dapat menarik minat dan perhatian pembaca dari tulisan Anda.
Selanjutnya adalah subbab pembahasan atau diskusi, dalam pembahasan atau diskusi, Anda harus mengkaji dan mengaitkan hal-hal pokok dari informasi dan data yang Anda sajikan dan mencari pemecahan masalah sebagai jawaban atas rumusan masalah sebelumnya. Subbab ini juga berisi tanggapan atau pendapat mengenai kebenaran atau keabsahan dari informasi dan metode yang digunakan terhadap hasil capaian dan kesulitan selama proses penulisan laporan. Terakhir, yaitu subbab kesimpulan yang merupakan ringkasan terhadap pengamatan dan temuan utama, serta prestasi yang berhasil tercapai selama proses kegiatan dan perbedaan yang ditemui.
Pada sub bab ini, Anda juga harus meyakinkan pembaca bahwa kegiatan yang Anda paparkan dalam laporan ini adalah benar dan lengkap sebagaimana yang seharusnya dan mengetahui bahwa tujuan telah tercapai, langkah apa yang harus dilakukan untuk kedepannya, serta Anda dapat memberikan saran atau pendapat untuk penelitian lebih lanjut. Itulah beberapa perbedaan makalah dan laporan yang harus Anda ketahui, terutama jika Anda seorang pelajar atau mahasiswa.
FAQ
Apa perbedaan antara makalah dan proposal?
Makalah merupakan tulisan ilmiah yang membahas suatu topik tertentu. Sedangkan proposal sederhana adalah rancangan kerja.
Mengapa bentuk makalah dan skripsi berbeda?
Makalah dan skripsi memang sekilas hampir sama, tapi sebenarnya memiliki perbedaan dari segi penulisannya. Makalah biasanya dibuat sebagai tugas dari sekolah atau kampus, sedangkan skripsi adalah penugasan terakhir, atau tulisan ilmiah yang ditujukan sebagai syarat untuk mendapatkan gelar sarjana.
Apakah proposal dan karya ilmiah sama?
Proposal adalah susunan rencana kerja atau kegiatan tertentu. Karya ilmiah adalah karya tulis yang berisi data, fakta, dan solusi tentang permasalahan berdasarkan landasan teori dan metode ilmiah.
Apa yang membedakan karya ilmiah dengan tulisan biasa?
Karya ilmiah adalah karya tulis yang dibuat berdasarkan fakta hasil penelitian, penulisan karya ilmiah menggunakan metode karya ilmia yang baku, Karya non ilmiah adalah karya tulis yang dibuat tidak berdasarkan fakta, melainkan bersifat fiktif dan subjektif, penulisannya berdasarkan metode jenis karangan non ilimiah.
DAFTAR ISI :
